PRESS RELEASE

Film “Bumiku” Cara Kreatif Kampanyekan Lingkungan Hidup


Natasha (tengah, berkebaya hijau) bersama Menteri LHK Siti Nurbaya dalam peluncuran WEM dan film "Bumiku"

(Jakarta, 23/9/16) Film Musik “Bumiku” resmi diputar perdana Pada Hari Perdamaian Sedunia yang mengambil tema Environment For Humanity & Peace di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti dan ditonton langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Ibu Liy Wahid, puluhan Raja dan Ratu dari seluruh Nusantara, para Duta Besar negara sahabat, Sineas-sineas dari mancanegara, artis-artis ibukota, aktivis dan budayawan.

Film pendek ini disutradarai langsung oleh sutradara remaja Natasha Dematra dan lagunya diciptakan oleh Natasha Dematra bersama dengan pencipta lagu senior Abah Ukam. Film ini membawa pesan yang kuat akan bahaya pemanasan global dan kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh ulah manusia.

Natasha Dematra mengatakan bahwa terciptanya lagu Bumiku diharapkan dapat menjadi jembatan kepada orang-orang yang tidak peduli akan isu lingkungan hidup. Ia berharap dengan lagu tersebut dapat membangun awareness kepada semua generasi bahwa lingkungan hidup bukanlah masalah satu atau dua orang saja namun merupakan masalah seluruh manusia di muka Bumi.

Film pendek ini sendiri merupakan sekuel dari “Lagu Untuk Alam” yang merupakan Soundtrack film dokumenter Siti Nurbaya: Srikandi Pembawa Perubahan. “Lagu Untuk Alam" yang telah diputar perdana pada bulan Juni lalu dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Dalam acara tersebut banyak hadirin meneteskan air mata dan tersentuh. Sambutan yang positif ini menginspirasi Natasha untuk membuat kelanjutan dari film pendek "Lagu Untuk Alam" hingga lahirlah "Bumiku".

Anggota DPR RI, Imam Suroso, sangat mengapresiasi film kampanye lingkungan hidup tersebut. Disamping memuji kualitas film tersebut, Imam juga mengatakan bahwa generasi muda seharusnya lebih memfokuskan karya karya kreatif kepada isu-isu sosial.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya dalam sambutannya mengatakan, "Indonesia harus mengambil posisi terdepan dalam kampanye Lingkungan Hidup dan tidak boleh main-main dalam menangani masalah yang sangat serius ini. Semua pihak, khususnya kalangan media dan dunia kreatif, adalah ujung tombak untuk membangun kesadaran ini.

Bersamaaan dengan peluncuran ini, diluncurkan juga Gerakan Sosial World Environment Movement oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar bersama dengan para menteri, para raja dan aktifis dunia kreatif dari 11 negara. World Environment Movement merupakan sebuah gerakan sosial yang bertujuan membangun awareness masyarakat dunia akan pentingnya lingkungan hidup bagi kemanusiaan dan perdamaian. Dan tidak ada kemanusiaan dan perdamaian tanpa lingkungan hidup begitu juga sebaliknya.

Natasha Dematra sendiri adalah seorang penyanyi, artis film, sutradara film yang telah memperoleh ratusan penghargaan internasional diantaranya pemegang rekor dunia sutradara perempuan termuda di dunia (11 tahun) untuk film panjang, penghargaan sutradara pendatang baru terbaik di ajang American Movie Awards, penyanyi terfavorit di Global Music Awards, Artis Terbaik dari Yosemite International Festival, dll. Disamping itu, aktifitasnya dalam bidang sosial sebagai Duta Perdamaian dan Duta Lingkungan Hidup telah dihargai secara internasional sebagai penerima penghargaan kemanusiaan dan lingkungan hidup dari GIFA, USA.


Baca berita lain tentang Natasha Dematra.